Entri yang Diunggulkan

Kumpulan Link Pusat Belanja Tas & Koper Online di Xinfushop.co.id

Cari Pusat Belanja Tas & Koper Online Di Xinfushop , hubungin : 081260227278. Bisa Cicilan 0% & Free Ongkir.   Pusat Belanja TAS...

Selasa, 06 September 2016

Cara Mengendalikan Laptop Orang Lain (Remote Desktop) Menggunakan Team Viewer

Mengendalikan laptop / komputer orang lain mungkin adalah hal yang sangat menarik untuk dilakukan. Pada postingan ini, kita akan membahas mengenai bagaimana caranya agar bisa mengendalikan laptop / komputer orang lain. Untuk mengendalikan laptop orang lain disini, kita akan gunakan software pihak ketiga. Software ini adalah software yang sangat terkenal sampai dengan saat ini, karena di dalam software ini terdapat banyak kemudahan yang tersedia sehingga dapat sangat membantu kita dalam melakukan aktivitas yang berhubungan dengan laptop lain.



Dengan aplikasi team viewer ini kita dapat mengendalikan laptop milik orang lain walaupun dalam jarak yang sangat jauh, bahkan sampai di luar negeri. Karena dapat mengendalikan sampai ke jarak yang sangat jauh, maka tentunya kedua desktop baik yang ingin mengendalikan ataupun yang ingin diremote harus terkoneksi dengan jaringan internet. Mungkin dari beberapa penjelasan diatas sudah ada gambaran mengenai team viewer. Baik, langsung saja disimak tutorialnya di bawah ini.


1. Pertama-tama yang harus dilakukan adalah melakukan penginstalan pada kedua PC yang akan dipakai untuk aktivitas remote. Jadi, jika Anda ingin mengendalikan PC yang berada di jarak yang sangat jauh, tentunya Anda harus memberi tahu terlebih dahulu kepada pemilik PC yang ingin Anda kendalikan untuk melakukan penginstalan aplikasi team viewer juga. Berikut cara penginstalannya.

Pastikan bahwa Anda telah memiliki setup team viewer yang berekstensi .exe. Kliklah 2 kali pada file tersebut lalu klik run untuk membuka panel instalasi.

Setelah itu, pilih "basic instalattioan" pada bagian "how do you want to proceed", dan pilih "company/commersial use" pada bagian "how do you want to use team viewer". lalu klik "accept-finish". Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


Selanjutnya, proses instalasi akan selesai dan akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini.



2. Setelah proses instalasi selesai dan aplikasi team viewer sudah berjalan di kedua Desktop, maka perhatikan pada bagian "Your ID" dan "Password" di Desktop yang akan Anda kendalikan.

3. Sekarang, kita sudah masuk ke dalam proses untuk melakukan remote. Masukkanlah ID dari komputer yang ingin Anda remote, lalu klik "connect to partner". Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


4. Setelah langkah diatas, maka selanjutnya masukkan password dari komputer yang akan Anda kendalikan. Setelah menginput passowrdnya, maka tampillah desktop dari latptop / komputer yang Akan Anda kendalikan. Seperti pada gambar di bawah ini.


5. Selesai

Dengan demikian, Anda sudah bisa mengendalikan komputer / laptop dari jarak jauh. Tetapi tidak secara bebas, karena remote desktop ini, dilakukan dengan pengetahuan dari pemilik laptop / komputer yang Anda kendalikan. 

Semoga postingan kali ini dapat bermanfaat dan mudah dipahami. Apabila ada kesalahan saya mohon maaf, Apabila ada kekurangan dari blog ini silahkan berikan masukkan, dan apabila ada yang ingin ditanyakan silakan ditanyakan di kolom komentar. Sampai jumpa pada postingan intutoko selanjutnya.







Cara Menambah Partisi Tanpa Aplikasi Pihak Ketiga

Pada tutorial kali ini, yang akan kita bahas adalah mengenai partisi harddisk. Apakah itu partisi ? partisi adalah bagian dari harddisk yang terbagi di dalam sistem operasi. hal yang akan kita bahas mengenai partisi disini adalah mengenai cara menambah jumlah partisi harddisk tanpa aplikasi pihak ketiga menggunakan OS Windows. Jadi yang kita gunakan hanyalah aplikasi bawaan windows.



Untuk menambah partisi harddisk, maksudnya adalah tidak menambah kapasitas dari harddisk tersebut, tapi melakukan pembagian dari suatu partisi sehingga membentuk partisi baru. Jadi, untuk melakukan penambahan partisi ini, Anda perlu menyediakan partisi yang belum penuh atau dapat dikatakan masih memiliki ruang kosong. Cara melakukannya cukup mudah, langsung saja disimak tutorial di bawah ini.


1. Pertama-tama, buka my computer, dengan cara klik icon my computer yang terdapat di desktop atau tekan "Windows+R".

2. Setelah itu, klik kanan pada my computer lalu pilih manage untuk membuka windows management. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


3. Selanjutnya, pada tampilan yang dimunculkan klik pada "disk management" yang berada di sebelah kiri. Perhatikan gambar di bawah ini


4. Setelah berada di dalam disk management, perhatikan partisi yang akan Anda bagi. disini saya akan membagi partisi dengan label (D:) . Jadi nantinya partisi (D:) ini akan terbagi sehingga membentuk partisi baru dengan mengurangi kapasitas dari partisi (D:) tadi. Klik kananlah pada partisi tersebut lalu pilih "Shrink Volume".


5. Setelah mengelik "Shrink Volume" maka akan diimunculkan tampilan, yang mana pada tampilan ini, kita akan mengatur kapasitas partisi baru yang akan di buat. Disini, saya akan membuat partisi baru dengan kapasitas 100GB, jadi saya ketikkan 102000, karena kapasitas dalam pengaturan kapasitas partisi ini adalah MB. setelah mengisi kapasitas, klik "Shrink" seperti pada gambar di bawah ini.



6. Selanjutnya, tunggu sampai proses selesai, maka akan muncul sebuah partisi baru yang berwarna hitam (Unallocated). Klik kananlah pada partisi tersebut, lalu pilih "New Simple Volume".


7. Selanjutnya, klik next pada tampilan yang dimunculkan.


8. Klik next lagi pada tampilan yang dimunculkan.


9. Pada tampilan selanjutnya yang dimunculkan, disini kita akan memilih label untuk partisi baru sebagai identitas partisi baru tersebut. Disini saya filih (F:).


10. Setelah memilih label partisi yang akan dibuat, klik next pada tampilan yang dimunculkan.


11. Pada tampilan yang dimunculkan, disini kita akan menentukan nama dari partisi baru yang akan dibuat. Secara default adalah "New Volume". Disini saya gunakan yang default saja. Jika sudah memberikan nama partisi, klik next.


12. Setelah itu, klik finish pada tampilan yang dimunculkan.


13. Setelah mengklik finish maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah yang berarti bahwa proses pembagian / penambahan partisi baru sudah selesai dan siap untuk digunakan.


Dapat diliat pada my computer, telah ada partisi baru yang kosong.



Cukup mudah kan untuk membuat partisi dari harddisk Anda bertambah ? Nah, mudah-mudahan postingan intutoko kali ini dapat mudah dipahami dan dapat bermanfaat bagi teman teman semua. Sampai jumpa di postingan berikutnya.

Senin, 05 September 2016

10 Cara Mempercepat Kinerja Laptop Windows 7/8/10

10 Cara mempercepat kinerja laptop / komputer windows 7/8/10 dengan mudah, mari ikuti ulasan artikel mengenai rahasia memaksimalkan performa laptop. Laptop/komputer yang menggunakan OS windows semakin berjalannya waktu dan sering digunakan untuk membantu kerja anda, maka laptop akan semakin lemot. Kenapa hal ini bisa terjadi? Hal ini sudah wajar karena dengan banyaknya aktifitas anda misalnya

Minggu, 04 September 2016

9 Aplikasi Mempercepat Kinerja Laptop Windows Terbaru

9 Aplikasi mempercepat kinerja laptop windows ini pada umumnya digunakan pada windows 7 atau 8, namun tidak menutup kemungkinan anda mencobanya pada windows 10. Komputer atau laptop yang digunakan setiap hari secara rutin tanpa perawatan menggunakan software atau secara manual menghapus file-file yang dirasa kurang penting akan menjadi lemot, bahkan kinerja laptop/komputer semakin lambat. Hal ini

Tombol-Tombol Yang Digunakan Untuk Mempercepat Konfigurasi Server

Dalam konfigurasi server di debian, tentunya memerlukan kesabaran dan ketelitian yang sangat tinggi, karena sangat banyak script yang harus dimasukkan yang tentu caranya dengan diketik. Jadi kesimpulannya, konfigurasi server di debian sangat membutuhkan waktu yang lama, berhubung karena script yang digunakan dalam konfigurasi server sangat banyak. Nah, disini kita akan membahas bagaimana caranya untuk lebih mempercepat proses konfigurasi server di debian menggunakan tombol pintas.



Ada beberapa tombol pintas yang akan kita bahas kali ini. Tombol pintas yang akan kita bahas adalah tombol pintas yang memang tersedia di dalam os debian. yang akan kita bahas disini adalah tombol pintas yang memang umunya dapat sangat membantu kita untuk lebih cepat dalam melakukan konfigurasi. Ada 4 tombol yang akan kita bahas disini, yaitu tombol Tab, Ctrl+k + Ctrl+u, Ctrl R, dan Ctrl W+CtrlR. Ke empat tombol pintas tersebut akan kita bahas tuntas disini. Langsung saja disimak pembahasannya di bawah ini.


1. Tombol TAB Untuk Menampilkan File / Isi Direktori Secara Cepat

Yang pertama akan kita bahas adalah mengenai tombol tab. Tombol tab yang ada pada keyboard dapat digunakan untuk menampilkan semua isi direktori ataupun langsung menulis nama file ataupun direktori berdasarkan huruf pertama yang diketik.

Cara penggunaannya, cukup mudah, yaitu ketik sebagian perintah ataupun nama file yang Anda inginkan lalu tekan tab, maka akan dimunculkan nama file yang Anda maksud. Misalkan disini saya ketik "nano /etc/n" dan tekan tab maka akan muncul semua nama file /direktori dengan huruf awal "n", dan selanjutnya saya melanjutkan pengetikan "nano /etc/net" dan kemudian menekan tab, maka secara otomatis, akan tertulis "nano /etc/network", karena tidak ada lagi direktori file dengan 3 huruf pertama yaitu "net" selain "network". Untuk lebih mudah dimengerti silahkan perhatikan gambar dibawah ini.



2. Ctrl+K dan Ctrl+U Untuk Melakukan Cut Ataupun Copy Script Secara Cepat

Ctrl + K pada linux digunakan untuk cut, sementara Ctrl + U untuk uncut. Kedua tombol ini biasanya dipadukan, sehingga pengeditan script dapat betrlangsung cepat. langsung saja dilihat contoh penggunaannya di bawah ini.

Disini saya akan mengcut semua script yang ada di dalam kotak merah. Cara kerjanya adalah cukup tekan "Ctrl+K" pada baris script yang akan di copy, jika yang akan di copy adalah lebih dari beberapa baris, maka tekan juga Ctrl+K beberapa kali.


Setelah menekan tombol Ctrl+K beberapa kali, maka script akan nampak seperti terhapus. Nah, selanjutnya tekan "Ctrl+U" sebanyak berapa kali script yang tadi anda cut inginkan. Disini saya tekan Ctrl+U sebanyak 2 kali, maka akan muncul pula script itu sebanyak 2 kali. untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


3. Ctrl + R Untuk Mengcopy Isi Suatu File Ke Dalam File Yang Sementara Dalam Proses Pengeditan.

Ctrl+R berfungsi untuk mengcopy isi suatu file kedalam file yang di edit. Cara pengerjaanya, yaitu apabila Anda ssudah ada dalam file yang Anda edit, maka langsung tekan Ctrl+R dan selanjutnya tulis direktori tempat dimana file yang Anda ingin copy isinya berada. Untuk lebih jelasnya perhatikan penjelasan di bawah ini.


Disini, saya berada didalam file mail yang berada di direktori "/etc/apache2/sites-enabled/mail. Disini saya akan mengcopy semua isi dari "/etc/apache2/sites-enabled/www". Jadi, langsung saja tekan Ctrl+R dan ketikkan "/etc/apache2/sites-enabled/www" lalu tekan enter.


Jika sudah menekan enter, maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini, yang merupakan isi dari file "www" yang berada di direktori "/etc/apache2/sites-enabled/www".




4. (Ctrl+W) dan (Ctrl+R) Untuk Mengganti Sebuah Teks Dengan Teks Yang Diinginkan.

Jika Ctrl W dan Ctrl R dipadukan maka akan sangat memepermudah dalam konfigurasi server, yang mana gunanya adalah untuk mengganti sebuah kata dengan kata yang kita inginkan. Langsung saja disimak caranya di bawah ini.

  • Pertama, tekan Ctrl+W, lalu tekan Ctrl+R, maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini



  • Selanjutnya, ketikkan kata yang akan Anda ganti. Disini saya akan menggati ikran, maka saya ketikkan ikran, lalu tekan enter.

  • Setelah menekan enter , selanjutnya, ketikkan kata yang akan menggantikan kata yang akan Anda ganti. Disini saya akan mengganti "ikran" dengan "localhost", maka saya ketikkan "localhost" lalu menekan enter. Perharikan gambar dibawah ini.

  • Setelah menekan enter, selanjutnya kita di berikan pilihan. tekan "Y" untuk teks yang ingin Anda ganti, dan tekan "N" untuk teks yang tidak ingin Anda ganti. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


  • Karena saya menekan "Y" 2 kali, dan menekan "N" sekali, maka hanya 2 teks "ikran" yang tergantikan sementara 1 teks "ikran" tidak tergantikan dengan "localhost". Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


Cukup mudah kan ? Mudah mudahan informasi sekaligus tutorial ini dapat membantu para pembaca. Apabila ada pertanyaan ataupun masukkan silahkan tulis di kolom komentar. Sampai jumpa di postingan berikutnya.




Cara Konfigurasi DNS Server Di Debian Server 8.5

Apakah DNS server itu? DNS server adalah singkatan dari "domain name system server" . Pada tutorial kali ini, kita akan bahas mengenai DNS Server ini. DNS Server merupakan hal yang sangat penting untuk di konfigurasi dalam suatu server. Karena dengan DNS Server, maka apa yang telah kita konfigurasi akan lebih mudah di konfigurasi. Berdasarkan tutorial tutorial server sebelumnya, pada tutorial DNS Server kali ini, Admin juga akan mengkonfigurasi dengan menggunakan debian server 8.5.

Fungsi dari DNS Server adalah membuat domain sesuai dengan keinginan terhadap ip address dari server kita. Contoh dns server, yaitu ip google 74.125.130.139 , di dns kan menjadi google.com. Jadi dengan adanya DNS Server, membuat server kita lebih mudah di akses, karena yang kita gunakan adalah nama (huruf) bukan angka. Jadi untuk membuka google, tidak perlu lagi mengetikkan 74.125.130.139, tetapi cukup mengetikkan google.com ! Nah, saya kira teman-teman sudah mengerti maksud dari DNS Server ini. Jadi, langsung saja di simak tutorial konfigurasi dns server di bawah ini.



1. Pertama, log in ke debian sebagai root.



2. Untuk membuat suatu DNS Server, pastikan bahwa server Anda sudah memiliki IP Address. Jika belum mengetahui bagaimana caranya konfigurasi IP Address, bacalah terlebih dahulu Cara Konfigurasi IP Address Di Debian Server 8.5 .



3. Selanjutnya, jika server Anda sudah memiliki IP. Maka, selanjutnya, kita akan menginstall paket yang dapat digunakan untuk membuat DNS Server. Paket yang dapat digunakan untuk membuat DNS Server adalah "bind9". Untuk Instalasinya, ketikkan perintah "apt-get install -y bind9". Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


4. Pada instalasi bind9 ini, kita diminta untuk memasukkan DVD binary 1, yang berarti bahwa paket bind9 ada pada DVD 1. Maka, langsung saja Anda masukkan DVD 1 pada server Anda. Jika Anda tidak koinfigurasi langsing di server, tapi menggunakan simulator, semisal Virtual box, masukanlah dvd 1 dengan cara seperti pada gambar di bawah ini.


5. Setelah memasukkan dvd 1, tekan enter dan tunggu sampai proses instalasi selesai. Setelah proses instalasi selesai, selanjutnya kita akan berpindah direktori. ketikkan perintah "cd /etc/bind". 


6. Setelah berpindah direktori, ketikkan perintah "ls" untuk melihat isi dari direktori /etc/bind seperti pada gambar di bawah ini. 


7. Untuk konfigurasi DNS Server, file yang akan kita edit adalah file "named.conf.local"  jadi ketikkan "nano named.conf.local" . 


8. Setelah itu, tambahkan script seperti pada gambar  di bawah ini.


Penjelasan :
zone "ikran.com"{ : maksud dari script ini adalah domain yang akan kita buat. Disini saya akan membuat domain ikran.com jadi saya ketikkan ikran.com.

file "/etc/bind/db.name"; maksud dari script ini adalah, kita akan membuat file yang akan di tempatkan di dalam direktori "/etc/bind" nah, disini saya membuat file baru dengan nama db.name, yang mana fungsi dari file baru ini adalah untuk menyimpan konfigurasi DNS yang nantinya akan dilakukan.

9. Selanjutnya, tambahkan lasi script pada gambar di bawah ini.



Penjelasan :

zone "10.168.192.in-addr.arpa"{ : Di script ini yang kita masukkan adalah ip yang akan kita dnskan tetapi secara terbalik (3 digit ip pertama.
file "/etc/bind/db.ip"; fungsi dari script inimungkin sudah bisa dimengerti karena sudah di jelaskan di langkah sebelumnya, hampir sama dengan file '/etc/bind/db.name";


10. setelah itu save file ini dengan cara ketikkan "Ctrl+X" lalu tekan "y" kemudian enter.


11. Setelah itu, copy file db.local dan db.127 ke file file yang tadi kita buat. disini saya ketikkan "cp db.local db.name". dan "cp db.127 db.ip" . untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.


12. Selanjutnya kita akan mengedit satu persatu file yang telah kita buat, pertama yang akan kita edit adalah "db.bame" ketikkan perintah "nano db.name".  Setelah masuk ke dalam db.name tambahkan script seperti pada gambar di bawah ini.


note : ikran.com ubah dengan domain Anda.
          192.168.10.2 ganti dengan IP yang Anda dnskan

setelah menambahkan script seperti di atas, simpanlah file tersebut dengan menekan "Ctrl+X" , "Y" dan enter

13. Selanjutnya kita akan mengedit "db.ip" dengan mengetikkan "nano db.ip", dan masukkan script seperti pada gambar di bawah ini.



note : ikran.com ubah dengan domain Anda.
          2 ganti dengan 1 digit terakhir ip address yang Anda dnskan (Host ID)
setelah menambahkan script seperti di atas, simpanlah file tersebut dengan menekan "Ctrl+X" , "Y" dan enter


14. Setelah melakukan konfigurasi di atas, selanjutnya restart lah bind9 dengan cara mengetikkan perintah "/etc/init.d/bind9 restart". Jika semua konfigurasi telah berhasil maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini.


15. Untuk memastikan bahwa konfigurasi DNS Server kita berhasil, ada baiknya kita melakukan pengetesan dengan cara melakukan nslookup. berikut caranya :

  • Nslookup domain : ketikkan perintah  "nslookup ikran.com(ganti dengan domain Anda)". Jika berhasil maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini

  • Nslookup ip address : ketikkan perintah "nslookup 192.168.10.2(ganti dengan ip yang Anda dnskan)". Jika berhasil maka akan muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini

16. Selesai

Sekian dulu tutorial kali ini, semoga dapat berhasil juga membuat DNS Server. Apabila ada yang ingin ditanyakan ataupun dikritik silakan tulis di komentar. Sampai jumpa pada postingan berikutnya.

Jumat, 02 September 2016

Semua Tentang Kabel LAN Straight Dan Crossover

Tahukan Anda salah satu hal yang harus diketahui dalam jaringan adalah pengkabelan. pada postingan kali ini, Admin akan membahas pengkabelan yang merupakan hal dasar dalam jaringan. Mengapa pengkabelan dapat dianggap sebagai dasar dari jaringan ? pengkabelan dapat dikategorikan sebagai hal dasar dalam jaringan, karena dengan adanya teknik pengkabelan maka kita akan bisa membuat suatu jaringan, baik itu dari jaringan yang lokal sampai ke jaringan yang luas jangkauannya. Pada tutorial ini, kita akan fokus membahas mengenai kabel LAN Straight dan Crossover.

Banyak hal yang dapat dibahas mengenai pengkabelan, seperti fungsi, perbedaan, cara pembuatan, dan hal-hal lain. Karena banyak hal yang dapat dibahas, langsung saja disimak informasi di bawah ini.


1. Fungsi

Hal pertama yang akan kita bahas mengenai kabel straight dan kabel crossover adalah mengenai fungsinya. Kita dengar saja dari namanya yang berbeda, tentunya kabel straight dan crossover juga punya fungsi yang berbeda. berikut perbedaan fungsinya.

  • Kabel Straight : Kabel straight adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan perangkat jaringan yang berbeda. Misalkan :
    • Menghubungkan PC dengan Switch
    • Menghubungkan Switch dengan Router 
    • Menghubungkan Router dengan PC

  • Kabel Crossover : Kabel crossover adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sejenis. Misalkan :
    • Menghubungkan PC dengan PC
    • Menghubungkan Switch dengan Switch
    • menghubungkan Router dengan Router


2. Jenis Kabel Dan Konektor Yang Dapat Digunakan



Untuk membuat kabel straight dan crossover ada 2 jenis kabel yang dapat digunakan, yaitu :

  • Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) : Kabel ini umumnya digunakan untuk pembuatan / konfigurasi jaringan di dalam ruangan (in door). Kabel ini sering digunakan dalam ruangan, karena kabel ini tidak terlalu kuat dan tahan jika digunakan di luar ruangan.
  • Kabel STP (Shielded Twisted Pair) : kabel ini umumnya digunakan untuk pembuatan / konfigurasi jaringan di luar ruuangan (out door). Kabel ini tentunya sering digunakan di luar ruangan, karena kabel ini punya day tahan yang sangat kuat, sehingga kabel ini tidak mudah rusak walaupun selalu terkena sinar matahari.


Untuk membuat kabel type straight dan crossover type konnektor yang digunakan adalah type konektor yang sama, yaitu konektor RJ45












3. Cara Pembuatan

Dalam pembuatan kabel type straight dan crossover hanya terdapat sedikit perbedaan, yaitu urutan warna dari ujung kabelnya. berikut adalah urutan warna dari setiap ujung dalam pembuatan kabel straight dan crossover.

  • Straight

Ujung 1 :
-putih orange
-orange
-putih hijau
-biru
-putih biru
-hijau
-putih cokelat
-cokelat

Ujung 2 :

-putih orange
-orange
-putih hijau
-biru
-putih biru
-hijau
-putih cokelat
-cokelat

  • Crossover

Ujung 1 :
-putih orange
-orange
-putih hijau
-biru
-putih biru
-hijau
-putih cokelat
-cokelat

Ujung 2 :

-putih hijau
-hijau
-putih orange
-biru
-putih biru
-orange
-putih cokelat
-cokelat



Dari urutan kabel diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa, perbedaannya hanya terletak pada 1 ujung. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa kabel type straight adalah kabel yang kedua ujungnya sama, sementara kabel type crossover adalah kabel yang kedua ujungnya tidak sama.

INFO : Pembuatan kabel LAN type straight dan crossover menggunakan kabel STP lebih susah dibanding pembuatan kabel LAN menggunakan kabel UTP, karena ukuran kabel STP lebih besar daripada kabel UTP, sementara konnektor yang digunakan typenya sama, yaitu konnektor RJ45.


Sekian tutorial kali ini, semoga dapat bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan ataupun di kritik silakan tulis di komentar. Sampai jumpa di postingan berikutnya.